Hasil Survei LSI Denny JA: 3 Parpol Berpeluang Menangkan Pemilu 2024, Siapa Saja?

Parpol yang baru pertama kali ikut pemilu, mendapatkan dukungan di bawah 1 persen.

Nur
Selasa, 07 Februari 2023 | 17:27 WIB
Hasil Survei LSI Denny JA: 3 Parpol Berpeluang Menangkan Pemilu 2024, Siapa Saja?
Ilustrasi Pemilu. ([Dok. Antara])

PDI Perjuangan (PDIP), Partai Golkar dan Gerindra berpeluang menjadi pemenang pada Pemilu 2024. Ketiga partai ini mendapat dukungan di atas 10 persen.

Hal ini berdasarkan hasil survei LSI Denny JA yang dilakukan pada 4-15 Januari 2023.

"Setahun sebelum pelaksanaan pemilu 2024, hanya tiga partai yang perolehan dukungannya di atas 10 persen yaitu PDIP, Golkar dan Gerindra. Ketiga partai ini berpeluang untuk menjadi pemenang di Pemilu 2024," kata Direktur SIGI- LSI Denny JA, Ardian Sopa dalam konferensi pers, Selasa (7/2/2023).

Ardian menjelaskan, berdasarkan hasil survei, PDIP mendapatkan dukungan sebesar 22,7 persen, Diikuti kemudian oleh Partai Golkar 13,8 persen, dan Partai Gerindra 11,2 persen.

Baca Juga:Dugaan Kecurangan Verifikasi Parpol Berbuntut Panjang, DKPP Bakal Periksa Penyelenggara Pemilu

Sementara, kata dia, parpol yang baru pertama kali ikut pemilu, mendapatkan dukungan di bawah 1 persen.

Survei nasional LSI Denny JA dilakukan dengan riset kualitatif, dan menggunakan 1200 responden di 34 provinsi di Indonesia. Wawancara dilaksanakan secara tatap muka. 

Margin of error survei sebesar +/- 2,9 persen. Riset kualitatif dilakukan dengan analis media Focus Group Discussion (FGD), dan indepth interview.

Politainment

Terkini

Tak hanya Jonathan, para pasukan Banser pun terdengar turut menyindir Mario Dandy yang tengah duduk lesu di kursi terdakwa.

Unik | 19:31 WIB

Dalam jumpa pers itu, Rebecca Klopper tak menjelaskan secara rinci mengenai kasus video syur 47 detik tersebut.

Entertainment | 18:15 WIB

Beredar video dengan narasi bahwa Sergio Ramos resmi merapat ke Persib Bandung, benarkah?

Unik | 18:15 WIB

Untuk diketahui, baru-baru ini Nikita Mirzani membongkar aib Lolly karena sering mabuk, dan dugaan suka ciuman dengan pria.

Entertainment | 17:41 WIB

Sebelumnya ibunda Virgoun, Eva Manurung muncul ke publik untuk membela sang putra atas perbuatan Inara Rusli.

Entertainment | 16:42 WIB

Salah satu warga Sukabumi, Somantri menceritakan detik-detik saat gempa bumi terjadi.

Unik | 16:28 WIB

Publik jagat mayat dibuat geger dengan video viral seorang pria nekat pakai kostum Bondage, Dominance, Sadism, dan Masochism (BDSM

Entertainment | 16:09 WIB

Ayah Mario Dandy yakni Rafael Alun Trisambodo tersangka kasus gratifikasi dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Unik | 16:07 WIB

Beredar video dengan narasi bahwa Lionel Messi dibuat kaget dengan kehadiran Jordi Amat di Timnas Indonesia, benarkah?

Unik | 15:38 WIB

Alasan Shane Lukas meminta pemisahan sel tahanan demi menghindari tekanan sosial dan psikologis dari Mario Dandy.

Unik | 15:24 WIB

Dubes AS Sung Y Kim menyatakan bersedia membuka penutup jalur pedestrian yang selama ini memblokade trotoar di depan Kantor Kedubes.

Metropolitan | 20:13 WIB

"Dia telah melakukan aksi yang sama sejak umur 14 tahun sampai dengan sekarang sebanyak 30 kali di Jakarta dan sekitarnya," ujar Vokky.

Metropolitan | 18:49 WIB

Wiwik mengakui terdapat animo dan aspirasi masyarakat yang ingin menggunakan kembali trotoar tersebut.

Metropolitan | 18:47 WIB

Keterangan saksi mata diduga akibat ledakan gardu listrik."

Metropolitan | 15:47 WIB

Ketua Koalisi Pejalan Kaki Alfred Sitorus mengungkapkan, sudah memprotes blokade trotoar tersebut.

Metropolitan | 15:21 WIB

Rebecca Klopper meminta maaf ke publik terkait viralnya video syur 47 detik.

Gosip | 20:30 WIB

Sebelumnya, Windy Idol pernah membantah keterkaitannya dengan kasus suap Sekretaris MA Hasbi Hasan.

Gosip | 20:20 WIB

Momen Indra Herlambang bareng artis Korea seru banget sampai bikin iri

Gosip | 20:10 WIB

Eva Manurung bersyukur Virgoun sudah bisa membelikan barang-barang yang diinginkan dirinya.

Gosip | 20:00 WIB

Elnaaz memulai kariernya sejak usia 15 tahun.

Gosip | 19:52 WIB
Tampilkan lebih banyak