Kabar berisi klaim rumah Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri didatangi ratusan ribu umat Islam dan menyerukan tangkap penista agama.
Kabar demonstran bergerak ke rumah Megawati terungkap dalam video yang diunggah kanal YouTube CCTV POLITIK.
“Para demonstran… BERGERAK MENUJU RUMAH MEGAWATI RATUSAN RIBU UMAT ISLAM SERUKAN TANGKAP PENISTA AGAMA,” tulis narasi dalam video yang diunggah kanal YouTube tersebut 22 Februari 2023.
Lalu, benarkah ratusan ribu umat Islam berjalan menuju rumah Magawati? Selangkapnya akan terjawab melalui artikel ini.
Baca Juga:Megawati Diserang Kaum Ibu-ibu Pengajian, Kader PDIP Pasang Badan
Penjelasan
Dalam thumbnail video berdurasi 8 menit tersebut tampak foto demonstran membawa tulisan dengan narasi sedikit terpotong “FATWA MUI BAHWA MEGAWATI HARUS DI PROSES SECARA HUKUM KARENA…”
Sementara pada thumbnail unggahan tersebut menuliskan narasi “Para demonstran… BERGERAK MENUJU RUMAH MEGAWATI RATUSAN RIBU UMAT ISLAM SERUKAN TANGKAP PENISTA AGAMA”.
Usai dilakukan penelusuran, foto demonstran pada thumbnail video tersebut adalah gambar editan pada bagian spanduk yang seharusnya “AHOK” disunting menjadi “MEGAWATI”.
Foto tersebut merupakan hasil jepretan jurnalis Merdeka.com Muhammad Luthfi Rahman saat ormas Islam memenuhi Jalan Medan Merdeka Timur menuju Balai Kota Jakarta pada Jumat 14 Oktober 2016 lalu.
Foto ratusan ribu massa itu merupakan longmarch pendemo Ahok terkait penghinaan terhadap Al-Quran. Sementara isi video tersebut membahas soal Megawati yang mengomentari ibu-ibu pengajian.
Karenanya, dapat dipastikan thumbnail dan isi video tidak berhubungan. Thumbnail pada postingan Youtube merupakan gambar suntingan yang mana nama yang seharusnya “AHOK” disunting menjadi “MEGAWATI”. Foto yang digunakan adalah gambar saat ormas Islam mendemo Ahok terkait penghinaan terhadap Al-Quran
Kesimpulan
Setelah ditelusuri, thumbnail dan isi video tidak berhubungan. Faktanya, thumbnail pada postingan Youtube merupakan gambar suntingan yang seharusnya bertuliskan “AHOK” disunting menjadi “MEGAWATI”
Gambar yang digunakan adalah gambar saat ormas Islam mendemo Ahok terkait penghinaan terhadap Alquran. Da[et disimpulkan konten video tersebut termasuk dalam kategori konten yang dimanipulasi.