Kabar miring saat ini datang untuk Inara Rusli. Pasalnya, istri Virgoun tersebut baru-baru ini memberikan keterangan mengejutkan.
Inara Rusli meminta nafkah Mut'ah dan nafkah iddah dengan jumlah miliran dan melakukan gugatan cerai ke Virgoun.
Tuntutan tersebut tertulis dalam gugatan cerai terhadap sang musisi. Dalam gugatannya, ia meminta nafkah mut'ah sebesar Rp10 miliar dan nafkah iddah Rp2 miliar.
Nominal tersebut pun pernah disampaikan kuasa hukum Inara Rusli, Arjana Bagaskara.
Baca Juga:Masih Proses Cerai Inara Rusli Diminta Jadi Istri Kedua, Bagaimana Responnya?
Seperti diketahui, nafkah mut'ah merupakan uang penghibur yang diberikan dari suami bisa berupa uang atau benda usai dijatuhi talak.
Sedangkan nafkah iddah adalah nafkah yang diberikan selama istri jalani masa iddah.
Namun, Inara Rusli yang disinggung soal nominal tersebut malah mengaku tak tahu menahu soal nafkah Mut'ah dan nafkah Iddah.
Inara Rusli bahkan melayangkan guyonan jika pengacaranya salah ketik soal nominal yang fantastis tersebut.
"Itu mah urusannya lawyer aku, dia (waktu) masukin mungkin terburu-buru, jadi salah ngetik kali, nolnya kebanyakan," ujar Inara Rusli dikutip pada Rabu (31/5/2023).
Baca Juga:Inara Rusli Rusli Minta Nafkah Mut'ah Rp10 M ke Virgoun: Kalau Buat Aku...
Inara Rusli pun hanya tersenyum sambil menggelengkan kepala saat kembali dimintai kepastian. Ia kemudian membenarkan perhitungan biaya anak hingga dewasa yang pernah disampaikannya melalui unggahan Instagram Story.
Ia menghitung total nafkah satu anak hingga dewasa mencapai Rp3 miliar dan karena Inara Rusli mempunyai anak tiga, maka jumlahnya tinggal dikalikan tiga dan totalnya Rp9 miliar.
"Kan ada memang dari aku posting tuh di story, bahwa biaya hidup anak sampai dia dewasa itu, ditotal-total biaya tiga anak, per anak Rp3 miliar ya kali tiga aja," kata Inara.
Saat angka Rp10 miliar mencuat ke publik, Inara sempat menuai hujatan karena nilai tersebut berlebihan. Namun Inara punya pandangan sendiri untuk itu. Inara Rusli tetap ingin mempertahankan kualitas hidup anak-anaknya sesuai dengan standar hidup selama ini.
"Katanya (warganet) saya sekolah SD Negeri cukup. Ya kalau misalnya maaf banget, kalau pekerjaan suami saya UMR ya masa saya nuntutnya (di bawah itu). Ya jadi menyesuaikan aja sama kemampuan," kata Inara Rusli.
Di samping itu, Inara Rusli juga menegaskan bahwa uang tersebut ia gunakan sepenuhnya untuk ketiga anaknya. Sementara untuk biaya hidupnya, Inara berujar masih bisa sendiri.
"Kalau aku sebenarnya hanya untuk anak-anak aja sih, kalau buat aku, aku masih bisa sendiri," tandas Inara Rusli.