Karim Benzema resmi melanjutkan di Liga Arab Saudi. Striker Prancis itu resmi berlabuh ke klub Al Ittihad, Rabu (6/6).
Al Ittihad mengikat Karim Benzema dengan kontrak selama tiga tahun. Kabarnya, eks striker Lyon itu mendapat bayaran sebesar 600 juta euro atau setara dengan Rp9,53 triliun.
Menurut presiden Al Ittihad, Anmar bin Abdullah Alhailae, mendatangkan Karim Benzema merupakan gebrakan klub berjuluk The Tigers di Pro League, kompetisi tertinggi Arab Saudi.
"Mengontrak peraih penghargaan Ballon d'Or dari Real Madrid menjadi sejarah tersendiri bagi klub," kata Anmar.
Baca Juga:Breaking News! Karim Benzema Resmi Tinggalkan Real Madrid, Susul Ronaldo ke Arab Saudi?
Al Ittihad merupakan salah satu klub terbesar dan terkaya di Arab Saudi. Klub yang bermarkas di King Abdullah Sports City itu sudah berdiri sejak 26 Desember 1927.
Al Ittihad dibentuk atas gagasan dari sejumlah pemuda di Jeddah, Arab Saudi. Pemilihan kata Al Ittihad dipilih karena mengandung arti sebagai kebersamaan dalam bahasa Arab.
Para pemuda di awal berdirinya Al Ittihad sangat setuju berdirinya klub tersebut. Menurut para pemuda lokal di sana, klub baru itu akan menjadi pelampiasan dan sumber hiburan bagi penduduk lokal.
Yang unik pertama soal klub ini di awal berdiri adalah di pertandingan pertama para pemain terpaksa berhenti disebabkan mereka bermain di cuaca berdebu.
Belum memiliki fasilitas memadai, para pemain Al Ittihad terpaksa bermain di lapangan penuh pasir dengan cuaca guru yang panas. Di awal hanya berstatus klub miskin, Al Ittihad lambat laun menjelma jadi klub kaya raya.
Baca Juga:Cek Fakta: Timnas Indonesia Cukur Arab Saudi 3-0, Lionel Messi Jadi Was-was, Benarkah?
Yang unik kedua dari klub anyar Karim Benzema ini ialah sejumlah nama beken sepak bola dunia pernah membela Al Ittihad. Salah satunya Mohamed Kallon, eks Inter Milan.
Selain itu, Al Ittihad juga pernah dibela seorang Messias. Sergio Ricardo Messias Neves, striker asal Brasil pernah jadi top skorer di klub ini pada musim 2004-05.
Terakhir, Al Ittihad juga diketahui memiliki rival abadi di Liga Arab Saudi. Ialah Al Ahli, musuh bebuyutan dari Al Ittihad. Pertemuan dua klub ini di Liga Arab Suadi dijuluki sebagai El Clasico Saudi.